Veddriq Leonardo adalah atlet asal Pontianak yang berhasil meraih medali emas di ajang Olimpiade Paris. Dia menjadi atlet Indonesia pertama yang meraih medali emas di luar cabang olahraga bulu tangkis. Ibunya menilai sosok anaknya sebagai pribadi yang teguh dan berani. Kisahnya sebagai atlet akan dibahas dalam artikel berikut.
Daftar Isi
ToggleBiodata Veddriq Leonardo
Veddriq Leonardo lahir pada tahun 1997 di Pontianak. Dia merupakan alumni dari SMA Negeri 5 Pontianak dan Universitas Tanjungpura. Di universitas tersebut, dia mengambil jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan dan lulus pada tahun 2022. Ayahnya bernama Sumaryanto dan ibunya bernama Rosita. Menurut ayahnya, nama Veddriq Leonardo terinspirasi dari pemain bola di era 90-an.
Nama Veddriq Leonardo terinspirasi dari nama pemain bola Belanda dan Brazil di era 90-an. Selain itu, orang tuanya juga berharap Veddriq bisa mengelilingi dunia. Harapan tersebut akhirnya dapat terwujud.
Veddriq berasal dari keluarga yang sederhana. Dia mempunyai empat orang saudara perempuan. Ayahnya bekerja sebagai tukang ukir dan pernah membuka usaha mebel. Ibunya yang merupakan ibu rumah tangga juga pernah bekerja di rumah makan. Selain itu, ibunya juga pernah berjualan makanan di depan rumah. Dia menjual bubur dan nasi kuning serta membuka warung kecil-kecilan.
Berlatih di Bawah Asap Kebakaran Hutan Hingga Mengikuti Ninja Warior
Fakta unik dan menginspirasi dari sosok Veddriq. Rosita, ibu dari Veddriq Leonardo, mengungkapkan bahwa sejak kecil, Veddriq adalah anak yang gigih dan memiliki pendirian yang kuat. Apa yang diucapkannya harus ditepati. Rosita juga mengatakan ketika kebakaran hutan melanda Kalimantan dan kabut asap memenuhi langit, Veddriq tetap teguh dalam menjalani latihannya. Meskipun kondisi lingkungan tidak mendukung, dia tidak pernah melewatkan kesempatan untuk berlatih, menunjukkan dedikasi dan kegigihannya yang luar biasa.
Cerita unik dan menyentuh terjadi tahun 2017 silam saat Veddriq berusia 19 tahun ternyata dia pernah mengikuti ajang Ninja Warrior. Hal tersebut dibuktikan dengan jejak digital pada foto yang diunggah pada sosial media instagram miliknya @veddriq dengan caption “Alhamdulillah udah kelar @ninjawarriorid.” Sayangnya pada acara Ninja Warior tersebut Veddriq harus pulang di babak semifinal. Belakangan, ibunya baru menyadari bahwa anaknya ingin mendapatkan hadiah dari acara tersebut dengan tujuan untuk membantu ekonomi keluarga.
Temukan Kisah Inspiratif Lainnya:
- Gregoria Mariska Tunjung: Medali Pertama di Olimpiade Paris 2024
- Rizki Juniansyah: Lifter Muda, Pecahkan Rekor Olimpiade Dunia
- Kisah Inspiratif: Anies Baswedan, Dari Akademisi Hingga Politisi
- Kisah Inspiartif: Masni Rani Mochtar, Pencetus NIP untuk Pegawai
Memenangkan Medali Emas Olimpiade Paris 2024
Sebenarnya, sejak tahun 2016, Veddriq memiliki target untuk tampil di Olimpiade Tokyo 2020. Namun, harapannya untuk tampil di olimpiade baru terwujud pada tahun 2024. Veddriq Leonardo menjadi salah satu atlet asal Indonesia yang mengikuti Olimpiade Paris 2024. Awalnya, Veddriq memberikan penampilan yang apik di sesi kualifikasi elimination dan kualifikasi seeding.
Setelah itu, di babak perempatfinal, dia berhasil menang saat bertanding dengan Bassa Mawem. Saat itu, Bassa Mawem memiliki catatan waktu 5,26 detik sedangkan Veddriq memiliki catatan waktu 4,88 detik.
Kemudian, di babak semifinal, dia bertanding dengan Reza Alipour Shenazandifard yang merupakan perwakilan dari Iran. Dia berhasil memenangkan babak semifinal dengan catatan waktu 4,78 detik. Lebih cepat dari Reza Alipour Shenazandifard dengan catatan waktu 4,84 detik.
Di babak final, dia bertanding dengan Wu Peng dan berhasil menjadi pemenangnya. Pencapaiannya membayar kegagalan yang dialaminya saat Asian Games 2022 di mana langkahnya terhenti di babak semifinal dan meraih medali perunggu. Kemenangannya memperoleh apresiasi dari banyak orang.
Menurutnya, babak perempat final lebih menegangkan daripada babak final. Justru, Veddriq tidak terlalu tegang ketika babak final. Sebab, di babak perempat final, Veddriq harus berhadapan dengan perwakilan dari tuan rumah. Animo dari penonton tuan rumah luar biasa. Itulah yang membuatnya merasa sedikit tegang. Baginya, untuk bertanding dengan tuan rumah tidaklah mudah. Jadi, dia perlu fokus dan tenang.
Namun, meskipun dia berhasil keluar menjadi pemenang, ketiga rekannya belum bisa membawa pulang medali. Sebab, langkah mereka harus terhenti di sesi penyisihan eliminasi, perempat final, dan small final.
Veddriq mengatakan bahwa dia dapat beradaptasi dengan cepat di Paris. Karena di bulan-bulan ini suhunya mirip seperti di Indonesia. Jam makan dan tidurnya juga tidak berbeda jauh dengan di Indonesia. Selain itu, dia juga dapat makanan yang cocok di Olympic Village (OV). Menurutnya, itu sangat membantunya. Di OV, dia juga bisa bertemu dengan atlet-atlet dari negara lainnya.
Beragam Prestasi Veddriq Leonardo
Veddriq berhasil mendapatkan medali di berbagai kejuaraan nasional dan internasional. Berikut ini adalah beragam prestasi yang berhasil diraih oleh Veddriq Leonardo.
1. Berhasil Mencetak Rekor Dunia di Piala Dunia IFSC 2023
Veddriq berhasil meraih rekor dunia di Piala Dunia IFSC 2023. Kejuaraan tersebut diselenggarakan di Seoul. Dia berhasil mencatat waktu 4,90 detik yang merupakan waktu yang tercepat di dunia pada 28 April 2023.
2. Berhasil Meraih Medali Perunggu di Kejuaraan Nasional Junior di Bangka Belitung
Veddriq berhasil memperoleh medali perdananya di kejuaraan nasional junior yang pada tahun 2016. Dia berhasil mengantongi medali perunggu nomor speed putra. Kejuaraan tersebut diadakan di Bangka Belitung. Setelah itu, dia konsisten mencapai prestasi di tingkat nasional.
3. Berhasil Meraih Posisi Ketiga dalam Piala Dunia IFSC Moskow 2018
Karena memiliki bakat dan potensi, Veddriq memperoleh kesempatan untuk ikut serta dalam kejuaraan internasional yang diadakan oleh IFSC. Veddriq pertama kali mengikuti turnamen nasional di Moskow, Rusia. Dalam turnamen tersebut, dia berhasil meraih posisi ketiga dan mendapatkan medali perunggu.
4. Berhasil Meraih Medali Emas di Olimpiade 2024
Veddriq berhasil meraih emas di Olimpiade 2024 di Le Bourget Sport Climbing Venue, Paris, Prancis dengan catatan waktu 4,75 detik. Catatan waktu ini lebih cepat 0,02 detik dari Wu Peng, atlet dari Tiongkok yang merupakan rivalnya. Catatan waktu Wu Peng adalah 4,77 detik. Pencapaiannya menambah daftar prestasi Indonesia di bidang olahraga internasional.
5. Berhasil Meraih Medali Emas di Asian Games 2018
Veddriq juga meraih prestasi di Asian Games pada tahun 2018 yang diselenggarakan di Jakarta-Palembang. Dia berhasil meraih medali emas.
6. Berhasil Meraih Medali Perak di Asian Games 2022
Di tahun 2022, dia kembali mengikuti Asian Games yang diselenggarakan di Hangzhou, China. Dia berhasil mendapatkan medali perak.
Selain beberapa prestasi yang telah dibahas, masih banyak prestasi lainnya yang berhasil diraih oleh Veddriq. Menurut Yenny Wahid, di kejuaraan dunia yang diikutinya, Veddriq hampir selalu di podium. Prestasi dan mentalnya stabil.
Demikian pembahasan mengenai kisah Veddriq Leonardo. Jangan lupa klik tombol share untuk membagikannya kepada teman-teman Anda. Jika ada komentar yang ingin disampaikan, Anda bisa menulis komentarnya di kolom yang telah tersedia.